Kali ini saya mempostig tentang langkah-langkah konfigurasi HSRP.
A. Pengertian
HSRP adalah kependekan dari Hot Standby Redundancy Protokol yang merupakan salah satu dari High Availibility. Apa sih High Avaulibility itu ? High Availibility merupakan suatu mode dimana Gateway dari dua ISP dapat di gabungkan dan seakan-akan menjadi satu gateway. Tapi, kita juga menyediakan IP Virtual yang sama antar ISP.
B. Latar Belakang
Dalam membangun suatu jaringan, terkadang kita memiliki suatu resiko yang sulit untuk dihindari. Ketika sudah membangun suatu jaringan yang sudah beroperasi secara penuh dan harus selalu tersambung, kadang faktor yang paling sulit dihindari adalah faktor alam. Faktor alam kadang membuat topologi yang sudah kita buat dengan waktu yang cukup lama dan dengan resource yang cukup banyak rusak dan menimbulkan kerugian saat terjadi down time. Untuk mengatasi itu maka dibuatlah protocol yang berfungsi untuk membuat jaringan ketika terjadi kerusakan pada bagian-bagian tertentu. Untuk HSRP sendiri lebih berfokus pada route cadangan
C. Tujuan & Manfaat
1. Mampu konfigurasi HSRP (Hot Standby Routing Protocol) hingga dapat dites pada jaringan
2. Mampu membuat rute cadangan dengan dasar praktik HSRP pada suatu jaringan dan mengerti algoritmanya.
pada jaringan agar ketika salah satu rute rusak, bisa melewati
rute lainnya.D. Alat & Bahan
1. PC/Laptop
2. Software Cisco PacketTracer
E. Tahap Pelaksanaan
1. Pertama-tama kita langsung masuk ke pengaturan pada Primary Router,
masukkan pengaturan seperti gambar di bawah ini. Router ini akan dibuat
sebagai Router utama dengan prioritas tertinggi di antara Router-Router
lainnya.
Keterangan :
ena
conf term
interface FastEthernet0/0
standby 1 ip 192.168.1.254 mengatur standby dengan grup 1 dengan menggunakan ip router virtual 192.168.1.254
duplex auto mengatur pengaturan mode duplex
speed auto mengatur pengaturan kecepatan interface
standby version 2 mengatur pengaturan versi standby
standby 1 priority 100 mengatur pengaturan prioritas standby
standby 1 preempt mengaktifkan fungsi agar Router active dengan prioritas yang lebih rendah menjadi tidak active.
standby 1 track se3/0 mengatur prioritas track dari standby menjadi se3/0
2. Setelah itu masuk ke pengaturan pada Secondary Router. Pengaturannya hampir sama dengan pengaturan pada Primary Router.
3. Untuk pengaturan Routing-nya sesuaikan dengan kebutuhan jaringannya.
Berikut ini kalau milik saya. Karena saya ingin bisa melewati dua
jaringan, maka Router yang digunakan untuk perantara jaringan keduannya
saya beri pengaturan Routing OSPF. Untuk pengaturannya bisa dilihat pada
gambar di bawah ini.
4. Karena tadi kita sudah konfigurasi HSRP pada kedua Router, kemudian
saya tinggal mencoba koneksi dengan melakukan tracert menuju server pada
jaringan 202.202.202.0 dengan ip 202.202.202.2. Pada saat Primary
Router interface fa0/0 nya masih aktif, maka seharusnya Hop yang akan
terdeteksi pada Tracert ini seharusnya ip dari Primary Router tersebut.
5. Lalu untuk status Standby bisa dilihat dengan perintah show standby
pada mode privilege. Saat Primary Router interface-nya masih dalam
kondisi up, maka output akan seperti ini. Pada bagian Active Router dan
Standby Router. Pasti Active Router merupakan ip interface dari Primary
Router dan Standby Router-nya ip dari interface Secondari Router.
3. Pengujian
1. Untuk pengujiannya kita bisa mencoba dengan mematikan interface pada
Primary Router, sehingga topologinya menjadi seperti ini. Hop merah
berarti down.
2. Kita cek lagi Status Standby dengan perintah show standby pada
masing-masing router. Maka pada bagian Active Router dan Standby Router
tadi akan berubah menjadi seperti ini. Ip Secondary Router akan berubah
menjadi active router dan standby router akan berubah menjadi unknow
(jika tidak ada router standby dengan prioritas lebih rendah) atau ip
router standby yang prioritasnya lebih rendah.
3. Kita bisa mengecek juga hopnya menggunakan fitur tracert pada PC
Client untuk tracert menuju Server seperti yang tadi. Maka hopnya akan
berubah menjadi ip dari interface secondary router.
F. Referensi
https://oneclikfriend.blogspot.co.id/2016/03/konfigurasi-hsrp-hot-standby-redudancy.html
https://delcosta.wordpress.com/2009/11/10/understanding-hsrp/
G. Hasil & Kesimpulan
berhasil mengkonfigurasi HSRP guna membuat rute cadangan ketika terjadi down di hop-hop tertentu. Namun untuk pengaturan ini, hanya untuk pengaturan rute cadangan satu arah, karena tadi Cuma menseting untuk satu interface dari arah client. Jika ingin menambah tinggal membuat pengaturan lagi dengan ip menyesuaikan lalu grup standby yang berbeda lalu dengan interface menyesuaikan daerah asal yang ingin diberi HSRP. Untuk rute yang digunakan Client pada saat pengaturan HSRP tadi dapat melihat gambar di bawah ini.
Namun jika memang ingin menambahkan pengaturan untuk arah yang berbeda (dari server) kita tidak bisa menggunakan Router saat menggabungkan dua hop router karena nanti tidak bisa satu jaringan. Topologinya harus berbeda dari yang diatas, Central Router harus diganti Switch agar bisa satu jaringan.
0 comments: